Banyak sekali bencana yang ditimbulkan akibat kecepatan angin yang tinggi seperti angin puting beliung, badai, tornado, dan masih banyak lagi. Yang tentunya sangat merugikan sampai bisa merenggut nyawa manusia.
Seperti pada tahun 2017 kemarin, siklon tropis dahlia melanda Negara Indonesia ini yang menyebabkan cuaca ekstrim seperti hujan deras dan angin kencang. Seperti yang diliput oleh Untuk itu, kita sangat memerlukan alat yang dapat memantau pergerakan angin secara terus-menerus sehingga bisa mencegah kemungkinan terburuk jika terjadi suatu bencana seperti yang saya jelaskan diatas.
Alat tersebut bernama anemometer yang merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk mengukur kecepatan angin dan menentukan arah angin. Dan alat ini yang sering digunakan untuk meneliti cuaca oleh Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Anemometer
Dengan menggunakan alat anemometer atau wind speed data logger, kita bisa memprediksi cuaca melalui hembusan angin dan arah angin. Alat ini juga sering digunakan pada sistem peringatan dini (early warning system) untuk mendeteksi cuaca buruk dan bencana seperti badai, angin topan, dan sejenisnya. Untuk dapat menentukan kecepatan angin, alat ini mengenali perubahan pada beberapa sifat fisik dari fluida pada perangkat mekanis yang dimasukkan pada aliran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar